Agen Sabung Ayam – Manchester United merebut trofi utama kedua mereka musim ini dan memastikan untuk bergabung di kejuaraan sepak bola UEFA Champions League (Liga Champions) saat mereka mengalahkan Ajax untuk memenangkan final Liga Europa di Stockholm dengan skor 0-2.
Pada malam yang emosional setelah serangan yang menewaskan 22 orang di konser Ariana Grande di Manchester Arena pada hari Senin, penggemar United diizinkan melakukan tindakan perayaan saat tim asuhan Jose Mourinho menang dengan nyaman.
Tembakan Paul Pogba yang dibelokkan membuat mereka unggul pada menit ke-18 dan gol keenam Liga Europa Henrikh Mkhitaryan keenam dalam kampanye tersebut, yang disadap dari sundulan Chris Smalling di sebuah sudut, memastikan mereka akan menambah Piala EFL yang dimenangkan melawan Southampton awal musim ini.
Wayne Rooney membuat penampilan singkat sebagai pemain pengganti dengan satu menit tersisa dan permainan dimenangkan, diserahkan ban kapten oleh Antonio Valencia tentang penampilan terbaiknya untuk United.
Dan saat peluit akhir terdengar dan perayaan United dimulai, nyanyian “Manchester United” berdering di sekitar Friends Arena untuk menghormati orang-orang yang meninggal dan terluka dalam serangan yang membayangi kejadian pameran ini.
Mourinho – yang sering terlihat sangat tidak bahagia musim ini – berlari ke lapangan untuk merayakannya dengan para pemainnya dan dilemparkan ke udara oleh staf pelatihnya dan dipeluk oleh anaknya.
Ini berarti United sekarang merupakan tim kelima yang mengklaim kuota penuh piala Eropa, bergabung dengan daftar termasyhur dengan Ajax, Chelsea, Juventus dan Bayern Munchen.
Mourinho telah mengalami saat-saat frustrasi musim ini – terutama dengan 15 undian Premier League yang menyebabkan finish keenam yang tidak memuaskan.
Ini meninggalkan harapan Liga Champions United bertumpu pada permainan ini namun kemenangan dan kualifikasi berikutnya untuk tahap grup turnamen elit Eropa berarti bahwa Mourinho dapat menganggap musim ini sebagai sebuah kesuksesan nyata.
Beberapa mungkin mempertanyakan kualitas pertunjukan United dan ini pasti merupakan karya yang sedang berjalan namun dua piala dan tempat di Champions League adalah hasil yang mengesankan, terlepas dari gaya di mana ia diraih.
Itu juga merupakan final Eropa yang menang tanpa bek kunci Eric Bailly, yang diskors, dan pencetak gol terbanyak 28 gol Zlatan Ibrahimovic, yang mengalami cedera lutut serius pada perempat final melawan Anderlecht di Old Trafford.
Tottenham Mauricio Pochettino dan Liverpool Jurgen Klopp telah menerima banyak pujian untuk pekerjaan mereka musim ini dan masuk ke Liga Champions musim depan – Mourinho telah melakukan itu dan menambahkan hadiah nyata dua potong perak di atas.
Suasana hati Mourinho sudah sering gelap di musim ini namun ia tetap memiliki kebiasaan menangani mata uang favoritnya, yakni piala.
Dan hasilnya berarti United bisa, pada akhirnya, menganggap musim mereka sebagai pertandingan yang sukses sebagai malam yang dimulai dengan campuran keheningan dan tepuk tangan bagi mereka yang meninggal dalam serangan hari Senin dan berakhir dengan Wayne Rooney mengangkat trofi Liga Europa pada apa yang sangat mungkin terjadi. Untuk menjadi penampilan terakhirnya bagi klub.
Pogba telah berjuang dan menunjukan skillnya untuk membenarkan biaya transfer rekor dunia sebesar £ 89 juta yang dibayarkan ke Juventus pada musim panas lalu, namun ini adalah tahap dimana dia menunjukkan kilasan kualitas yang meyakinkan Mourinho untuk membuatnya menjadi penanda prioritas tinggi.
Seperti tim United ini, masih banyak yang harus dilakukan sebelum dia bisa dianggap sebagai artikel akhir tapi cara dia memastikan dominasi lini tengah awal diamankan sangat mengesankan dan dia menambahkan sebuah gol untuk ukuran yang baik.
Ini mungkin berakhir digolongkan sebagai gol bunuh diri tapi Pogba akan dengan senang hati menerimanya, mencoba peruntungannya dari jarak 20 yard setelah diberi sedikit ruang oleh kapten Ajax Davy Klaassen dan dibantu oleh defleksi besar dari Davinson Sanchez. Dan mungkin dia karena sentuhan keberuntungan itu setelah digagalkan oleh kayu sehingga sering kali musim ini.
Dan itu adalah malam lain yang menguntungkan bagi uang besar lainnya yang dibeli Mourinho, Mkhitaryan. Orang Armenia berjuang di babak pertama tapi menunjukkan naluri pemburu yang tak ternilai harganya, menukik dari jarak dekat untuk tujuan Liga Eropa lainnya.
Pelatih Ajax Peter Bosz mengatakan akan mudah dimengerti karena tim mudanya merasa gugup – dan ketakutannya dipastikan karena mereka tidak pernah bisa menunjukkan tingkat harapan mereka yang berkilau.
Enam dari starting line up adalah 21 atau di bawah 11 termuda untuk memulai final Eropa utama, dengan usia rata-rata 22 tahun dan 280 hari. Di bek Matthijs de Ligt, mereka memiliki pemain termuda untuk tampil dalam satu di 17 tahun dan 285 hari.
“Itu adalah permainan yang membosankan. Tidak ada peluang dari kedua belah pihak,” kata Bosz setelah peluit akhir.
“Saya kecewa karena Anda bermain final untuk memenangkan mereka, saya tidak melihat saya Ajax bahwa saya sudah terbiasa.”
Ini adalah malam kekecewaan untuk klub tua yang hebat dan bersejarah ini, namun mereka tetap setia pada tradisi terbaik mereka dengan menghasilkan talenta muda yang luar biasa dan menunjukkan komitmen untuk menyerang sepak bola.
Ajax telah mendirikan fondasi untuk lebih sukses.
“Untuk semua pemain, ini adalah final pertama,” tambahnya.
“Mereka akan belajar banyak dari itu dan kita akan menjadi lebih kuat, dan jika kita bisa mempertahankan skuad ini bersama, kita akan lebih kuat musim depan, pasti.”
Agen Bola – Man of the match – Paul Pogba (Manchester United)
Mourinho mempertahankan rekor akhir Eropa – Statistik yang perlu Anda ketahui
- Paul Pogba mencetak gol di game back-to-back untuk United setelah berlari dari 19 pertandingan tanpa satu pun. Ini adalah pertama kalinya dia melakukannya di tingkat klub sejak April 2016 untuk Juventus.
- Lima dari enam gol terakhir Henrikh Mkhitaryan United telah datang di Liga Europa.
- Jose Mourinho telah memenangkan keempat final Eropa sebagai manajer, memenangkan Piala UEFA 2003 dan Liga Champions 2004 bersama Porto, serta Liga Champions 2010 bersama Inter Milan.
- Mourinho telah mempertahankan rekor kemenangan 100% melawan Ajax, memenangkan tujuh pertandingan melawan timnas Belanda.
- Pemain pengganti pengganti Wayne Rooney membuat penampilan keempatnya di final Eropa utama untuk Manchester United (juga final Liga Champions 2008, 2009 dan 2011), menyamai rekor yang dipegang oleh Ryan Giggs.
- United tidak kalah dalam satu pertandingan musim ini di mana mereka mencetak gol pertama (W37 D8).
- Marcus Rashford menjadi orang Inggris termuda berusia 19 tahun dan 205 hari – untuk memulai sebuah final besar di Eropa sejak Gary Mills pada bulan Mei 1980 untuk Nottingham Forest, yang berusia 18 tahun dan 198 hari saat ia bermain melawan Hamburg.
Cuplikan Hasil Pertandingan Manchester United vs Ajax, Skor 0-2
