Agen Bola – Tulisan ini mengupas secara singkat 15 orang petinju dunia yang berhasil mengukirkan namanya di dalam catatan sejarah tinju dunia. Masing-masing petinju memiliki kelebihan tersendiri yang membuat mereka pantas untuk diingat, mungkin karena catatan tarung mereka, daya tahan, gaya bertanding, kecepatan dan refleks yang tidak dimiliki oleh petinju lainnya.
Merupakan bagian ke-3 dan terakhir dari tulisan yang terbagi menjadi 3 bagian, bagian pertama dapat dilihat melalui link berikut : bagian pertama, serta bagian ke-dua melalui link berikut : bagian kedua. Royal928-Agen Bola
5. Benny Leonard
Merupakan juara dunia tinju kelas lightweight yang paling lama sepanjang sejarah, berhasil merebut sabuk gelar juara dunia pada Mei 1917 dan pensiun masih sebagai pemegang sabuk juara pada tahun 1925. Catatan tarungnya meliputi 183 kemenangan dari 219 pertarungan.
4. Henry Armstrong
Henry Armstrong dikenal juga dengan nama Hammerin Hank atau Hurricane Hank, ia mengalahkan lawan-lawannya dengan menghujani mereka dengan pukulan secara terus menerus. Catatan tarungnya meliputi 151 kemenangan, Armstrong memegang sabuk juara dari 3 kelas yang berbeda yaitu featherweight, welterweight dan lightweight.
3. Joe Louis
Joe Louis merebut gelar juara dunia tinju kelas berat pada tahun 1937 dan pension pada tahun 1949, dia mempertahankan sabuk tersebut selama 11 tahun dan 8 bulan. Catatan tarungnya meliputi 68 kemenangan. Dikenal juga dengan julukan The Brown Bomber, Louis berhasil mempertahankan sabuk juaranya di 25 pertarungan.
2. Muhammad Ali
Muhammad Ali adalah icon olahraga Tinju, pemenang medali emas Olimpiade, aktifis sosial dan banyak pihak menganggapnya sebagai atlit terhebat yang pernah berlaga di ring tinju. Catatan tarungnya mencapai 56 kemenangan, 37 KO dan 5 kali kalah.
1. Sugar Ray Robinson
Merupakan petinju terhebat sepanjang masa, rekornya meliputi 109 KO dari 175 kemenangan di ring tinju. Selama 25 tahun karirnya sebagai petinju profesional Sugar Ray kerap dikutip sebagai petinju pound to pound terbaik yang pernah ada.